Point Penting Dari Contoh Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan

9 Contoh Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan yang Benar. Pasti Lolos HRD!

Terdapat beberapa point penting yang bisa Anda dapatkan ketika menulis surat lamaran kerja. Point ini nanti bisa dijadikan landasan seputar gaya kepenulisan hingga proses menulis agar lebih rapi dan enak dibaca. Bagi yang sedang memulai untuk membuat surat lamaran kerja.  Maka memperhatikan point ini akan menambah konteks menulis yang baik dan benar. Berikut point penting dari contoh surat lamaran kerja tulis tangan antara lain :

  • Rapi dan jelas terbaca

Bagian point yang sangat penting untuk diperhatikan dalam menulis adalah kerapian. Surat lamaran kerja tulis tangan yang rapi dan jelas terbaca akan membuat si penerima atau HRD dapat dengan seksama membacanya. Point ini mencangkup seluruh konteks kepenulisan sehingga Anda harus dapat membuatnya serapi dan semenarik mungkin.

  • Tulis diatas kertas folio bergaris

Tedapat beberapa point yang perlu diperhatikan. Untuk Anda yang sedang menulis surat lamaran kerja maka dapat menggunakan kertas berkualitas. Bagi yang hendak menulisnya menggunakan pena akan lebih baik jika menggunakan kertas folio bergaris. Kertas ini dapat membuat tulisan menjadi rapi, menghindari kontur teks yang melenceng dan sebagainya. Anda bisa mendapatkan kertas folio bergaris ditoko buku atau sejenisnya.

  • Hindari correction pen

Ketika Anda sedang menulis surat lamaran kerja. Tulisan tangan juga bisa berpotensi mengalami kesalahan kepenulisan. Akan lebih baik jika Anda lebih berhati – hati agar tidak mengalami correction pen. Cukup fatal ketika diwaktu Anda menulis dan ternyata terdapat kesalahan didalamnya. Si penerima akan menganggap bahwa Anda tidak teliti, kurang cekatan dan bahkan berpotensi untuk ditolak. Agar hal ini tidak terjadi maka teliti sebelum mengirim surat lamaran kerja sangat diperlukan.

  • Konteks jelas dan terarah

Bekerja memerlukan sikap yang serius. Agar Anda siap dan berpeluang diterima bekerja tentunya langkah pertama yang perlu dilakukan adalah membuat surat lamaran kerja. Cukup sulit memang terlebih jika Anda masih belum memahami point penting ketika menulis surat. Maka dari itu agar surat lamaran kerja tulis tangan Anda dapat segera dibaca oleh HRD. Anda harus bisa membuat konteks pada pesan sejelas mungkin. Semakin jelas tujuan Anda menulis maka semakin baik hasilnya.

  • Mudah dipahami

Menulis surat akan semakin baik jika konteksnya mudah dipahami. Anda dapat menulis mulai dari pembuka hingga penutup surat semenarik mungkin. Tujuan daripada menulis surat lamaran kerja ini adalah agar konteksnya mudah dipahami oleh si penerima. Bayangkan jika HRD membaca tulisan Anda yang berantakan dan tidak rapi. Alangkah lebih baik jika pointnya dibuat seformal mungkin agar langsung mengarah kepada point pentingnya.

  • Pusatkan pada kalimat yang menjual

Bagi seorang yang ingin melamar pekerjaan mungkin masih belum menyadari bagian yang berpengaruh dari surat lamaran kerja. Para penerima kerja mungkin membuat lowongan kerja untuk mengisi posisi yang kosong. Namun, Anda yang masih fresh graduate tetap bisa mendapatkan pekerjaan yang relevan selama dibagian isi surat dibuat konteks yang menjual. Anda bisa membuat menawarkan  seperti keahlian, kemampuan teknis atau beberapa hal yang bisa Anda tonjolkan. Dengan cara ini maka HRD akan dapat mengerti bahwa Anda pada dasarnya memiliki keterampilan tersendiri walau bisa dikatakan fresh graduate sekalipun.

  • Buat tulisan yang dapat menarik minat membaca

Menulis surat lamaran kerja tulis tangan juga bisa dibuat semenarik mungkin. Anda bisa mengisi di bagian pembuka dengan kalimat yang sopan. Beberapa kalimat lainnya yang bisa digunakan seperti skill, inovasi dan sebagainya juga bisa diterapkan pada surat lamaran kerja.

Point penting dari contoh surat lamaran kerja tulis tangan dapat dijadikan inspirasi. Membuat surat lamaran kerja harus didasari dengan keseriusan.

Comments |0|

Legend *) Required fields are marked
**) You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>
In category: Uncategorized