Cara Mudah Menghitung Usia Kehamilan Menggunakan Kalkulator Manual

5 Tes Unik Bersejarah yang Pernah Digunakan dalam Menentukan Kehamilan

Sebagian besar ibu hamil tentunya ingin terus menjaga kesehatan kandungannya serta memastikan setiap perkembangan si buah hati. Langkah awal yang umum dilakukan ibu hamil adalah mengetahui usia kehamilannya. Kemungkinannya ada sebagian ibu hamil yang belum mengetahui cara menghitung usia kehamilan. Ibu bisa berkonsultasi dengan dokter, atau bahkan bisa melakukan perhitungan sendiri dengan menggunakan kalkulator kehamilan. Lalu bagaimana cara menghitungnya sendiri?

Untuk mengetahui jawabannya, ibu harus simak penjelasan dibawah ini :

1. Menghitung Usia Kehamilan Dengan Kalkulator Manual

Usia kehamilan adalah periode antara waktu pembuahan  dan melahirkan. Tetapi mengukur usia kehamilan itu tidak semudah yang dibayangkan, karena seringkali sulit untuk menentukan kapan terjadinya pembuahan yang sebenarnya.

Oleh karena itu biasanya usia kehamilan dihitung mulai dari hari pertama siklus haid terakhir atau Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT). Bagi sebagian besar wanita, terjadinya HPHT sekitar dua minggu sebelum ovulasi (terlepasnya sel telur dari indung telur) dan pembuahan.

Biasanya pembuahan ini terjadi antara 11 dan 21 hari setelah HPHT pada wanita dengan jadwal haid yang teratur. Rata rata kehamilan yang normal ini memiliki rentang waktu antara 37 hingga 42 minggu.

Jika melakukannya setelah bayi lahir, maka usia kehamilan ibu bisa diperkirakan dengan melihat :

  • Berat dan panjang bayi
  • Ukuran kepala
  • Tanda tanda vital
  • Refleks
  • Kondisi kulit dan rambut

2. Apa Manfaat Menghitung Usia Kehamilan?

Dengan mengetahui cara menghitung usia kehamilan dengan menggunakan kalkulator kehamilan, maka ibu bisa menyesuaikan berbagai macam hal untuk menstimulasi pertumbuhan janin. Gestational age atau usia kehamilan adalah data penting yang dibutuhkan dokter kehamilan atau bidan untuk bisa menentukan kapan waktu tes dan pemeriksaan yang tepat bagi ibu dan janin selama masa kehamilan.

Biasanya dokter akan merekomendasikan beberapa macam tes yang bertujuan untuk :

  • Mencegah terjadinya masalah selama kehamilan.
  • Memeriksa perkembangan serta kesehatan ibu dan janin.
  • Memastikan ibu dan janin tercukupi kebutuhan asupan nutrisinya.

3. Mengetahui Perkiraan Hari Persalinan

Dengan menggunakan kalkulator kehamilan juga bisa dihubungkan dengan perkiraan hari persalinan (due date). Perkiraan hari persalinan ini sama sama dihitung berdasarkan HPHT. Umumnya, untuk memperkirakan hari persalinan, ibu bisa menambahkan 280 hari atau 40 minggu dari hari HPHT.

Sebagai contoh, jika HPHT ibu mulai dari tanggal 1 Januari, berarti kehamilan ibu telah berusia 8 minggu pada 26 Februari, 13 minggu pada 31 Maret, dan perkiraan hari persalinan jatuh pada 8 Oktober.

Contoh diatas berdasarkan siklus 28 hari. Jika ibu mengalami siklus yang lebih panjang atau pendek, maka usia kehamilan serta perkiraan hari persalinan bisa sedikit berbeda.

Satu hal yang harus ibu ingat adalah penghitungan menggunakan kalkulator kehamilan ini hanya sebuah perkiraan dan bukan tanggal pasti. Hanya ada sekitar 5 % saja, anak yang benar benar lahir sesuai  dengan perkiraan lahir yang telah ditetapkan. Hal ini dikarenakan sebagian wanita memiliki siklus haid yang tidak teratur.

Jika ibu tidak bisa menentukan HPHT, maka akan sulit untuk bisa menentukan usia kehamilan dan perkiraan hari persalinannya. Pada kasus seperti ini, ibu hamil memerlukan pemeriksaan ultrasound atau biasa dikenal dengan USG. Menghitung usia kehamilan adalah salah satu hal sangat penting yang harus diketahui para ibu hamil. Tidak hanya untuk membantu menjaga pertumbuhan janin saja, tetapi juga untuk memeriksa usia kehamilan yang menjadi kunci dalam menjaga kesehatan ibu hamil.

Comments |0|

Legend *) Required fields are marked
**) You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>
In category: Ibu dan Anak